Senin, 12 April 2010

DANAU MANINJAU


Danau Maninjau adalah sebuah danau yang terletak di kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, provinsi Sumatera Barat. Danau vulkanik ini terletak kurang lebih 461 meter di atas permukaan laut. Luas danau yang mencapai 99.5 km persegi telah mencatat danau ini sebagai danau terluas ke-11 di Indonesia. danau yang muncul akibat letusan Gunung Merapi ini memiliki kedalaman mencapai 495 meter. Sedangkan di Sumatera Barat, Maninjau merupakan danau terluas kedua setelah Danau Singkarak yang memiliki luas 129,69 km² yang berada di dua kabupaten yaitu Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Solok.


Menurut legenda masyarakat setempat, cekungannya terbentuk karena letusan Gunung yang bernama Sitinjau. Menurut Wiki, Berdasarkan legenda di ranah Minang mengenai “Bujang Sembilan”, salah satu di antaranya meninggal dengan cara menceburkan diri ke dalam kawah. Dan Kawah ini lah yang semakin membesar di kemudian hari.

Puncak tertinggi diperbukitan sekitar Danau Maninjau dikenal dengan nama Puncak Lawang. Untuk bisa mencapai Danau Maninjau jika dari arah Bukittinggi maka akan melewati jalan berkelok-kelok yang dikenal dengan Kelok 44 sepanjang kurang lebih 10 KM mulai dari Ambun Pagi sampai ke Maninjau. Selain itu kita juga dapat memuaskan perut kita dengan berbagai makanan khas Sumatera yang pedas, di berbagai restorant yang terdekat, atau juga daerah hotel atau penginapan. Daerah ini meskipun memiliki fasilitas terbatas namun ia memiliki keindahan panorama alam yang sangat indah.
Desa Maninjau terletak di samping danau. Buya HAMKA, salah satu sastrawan terkenal di Indonesia, dilahirkan di sini. HAMKA menulis buku yang berjudul Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk yang fenomenal itu. Figur terkenal lainnya yang dilahirkan di sini adalah Rangkayo Rasuna Said, salah satu pahlawan nasional di Indonesianya. Nama perempuan ini diabadikan sebagai salah satu jalan protokol di Jakarta.

ARTIKEL TERKAIT



Tidak ada komentar:

Posting Komentar